KEEROM, Monitorpapua.com – Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Keerom, Santiago Allelo, ST mengatakan pengerjaan paket proyek di Dinas Pekerjaan Umum di Kabupaten Keerom, Provinsi Papua ditargetkan rampung Desember 2019. Meskipun banyak rintangan namun semua paket harus selesai tahun 2019.
Demikian ditegaskan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Santiago Alello ST kepada wartawan di ruang kerjanya. Bahkan Santiago telah memastikan pencapaian akhir pekerjaan paket proyek itu Desember 2019 sehingga bisa menyampaikan kepada publik melalui media online monitorpapua.com di ruang kerjanya kemarin.
Kepada sejumlah wartawan Santiago Alello mengatakan beberapa paket proyek yang sudah dilelang, saat ini sedang dikerjakan pihak terkai5. Dan paket tersebut berakhir kontrak 28 Desember 2019. Hasil pantauan media di lapangan menunjukkan kualitas pekerjaan proyek sesuai mekanisme. Maka kepada wartawan, Kadis PU menjelaskan untuk presentasi rata-rata fisik di lapangan kalau kita lihat rata-rata mencapai 80%, “itu realisasi di lapangan,” kata Kadis PU
Hanya tambahnya, kebanyakan rekanannya baru mengambil uang muka mudah-mudahan akhir November kemarin mereka bisa menagih bobot yang sudah terpasang “Jadi kita berharap setelah kontrak berakhir pekerjaan yang sudah dilelang khususnya di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang bisa selesai mencapai 100%,” jelas Santiago Allelo
“Yang jelas, tidak bisa menambah waktu lagi untuk tahun berjalan dari 2020 sampai 2021 karena persoalannya kita tidak memiliki dana untuk menambah pekerjaan itu makanya pekerjaan itu akan dibayar setelah pekerjaan selesai 100% kalau pun pekerjaan tidak selesai berarti yang terpasang di lapangan itu yang kami bayarkan,” terang Kadis PU
Lebih lanjut kadis PU berharap teman-temannya pada pihak ketiga bisa bekerja sesuai petunjuk kontrak dan dapat diselesaikan sesuai dengan waktu yang diberikan. “Itu yang kami harapkan kalau untuk keuangan rata-rata mereka sudah ambil uang muka 20% sebagian sudah mengambil uang termin sebesar 67% setelah melihat kondisi lapangan yang terpasang sekitar 80% jadi pembayarannya tidak boleh melebihi dari bobot ke lapangan karena kita harus siapkan 5%.
Khusus untuk program peningkatan jalan dan jembatan yang kita tangani di tahun 2019 Santiago katakan ada 12 paket pekerjaan semua untuk jalan saja, untuk jembatan 2019 tidak ada pekerjaan. “Berakhirnya tahun anggaran ini kita berharap pekerjaan itu 100% selesai. Maka kendala yang sering terjadi di lapangan harus segera diatasi karena menjadi keterlambatan juga sering terjadi pemalangan oleh masyarakat. Tak kalah penting ada juga masalah cuaca untuk wilayah 2 dan 3 itu pada sore hari sering terjadi hujan sehingga menghambat lajunya pekerjaan.
Harapan kami dari dinas PU Kabupaten Keerom dengan adanya kontrak yang mereka tangani pencapaian target panjang dan pemanfaatan untuk masyarakat bisa terealisasi karena soal jalan ini sangat dibutuhkan sekali untuk perbaiki transportasi. Otomatis barang dan jasa terutama di daerah-daerah perbatasan itu kita utamakan sehingga wilayah 3 berharap apa yang sudah kita laksanakan bisa terselesaikan 100%,” papar Kadis PU. (STEVI FUN/IWO)