Dugaan Oknum TNI-AD Melakukan Ancaman Senjata, Tidak Terbukti

110

SORONG, Monitorpapua.com – Terkait adanya dugaan pengancaman oleh oknum anggota TNI AD, inisial TS Direktur Operasional PT. The Capitol Group terhadap Kepala Kampung Gisim Darat, Jeremias Gisim, bertempat di Ruang Media Center Korem 181/PVT, dilakukan klarifikasi, Sabtu (6/8)

“Selaku Kepala Kampung Gisim Darat bapak Jeremias Gisim, memohon maaf kepada Bapak Danrem 181/PVT, Pangdam XVIII/Kasuari dan khususnya TNI AD. Karena saya telah mengira TS sebagai Anggota TNI AD berdasarkan pengakuannya, yang melakukan ancaman terhadap saya dan ternyata TS bukan anggota TNI AD melainkan sebagai Direktur Operasional PT. The Capitol Group Yang Beralamat di Km. 42 Kampung Gisim Darat, Distrik Klamono, Kabupaten Sorong Papua Barat. Dengan kejadian ini saya berjanji tidak akan mengulangi kesalahan saya lagi” Ungkapnya.

Dalam Konferensi Pers Kapenrem 181/PVT Mayor Inf Bambang Triyono kepada awak media, mengungkapkan Saya mewakili Danrem 181/PVT akan menyampaikan klarifikasi tentang Pemberitaan adanya dugaan oknum TNI AD yang melakukan ancaman dengan senjata kepada kepala Kampung Gisim Darat, Distrik Klamono, Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat.

“Ini berawal dari laporan Kepala Kampung yang merasa terancam oleh TS yang mengaku sebagai anggota TNI AD setelah selesai melaksanakan mediasi terkait pemalangan Pabrik PT The Capitol Group, diperjalanan pulang tepatnya di pos penjagaan Km. 42 mobil yang ditumpangi kepala kampung di hadang oleh satu mobil, yang tak lama kemudian keluar salah seorang oknum yang mengaku anggota TNI AD yang diketahui adalah TS datang mendekati mobil kepala kampung sambil membawa pistol” ungkap Kapenrem 181/PVT.

Lebih lanjut disampaikan oleh Kapenrem bahwa, dari kejadian tersebut kepala kampung Gisim Darat melaporkan kepada Denpom XVIII-1 Sorong, dan dijanjikan akan dipertemukan dengan diduga oknum TNI AD berisial TS, disini Denpom XVIII-1 Sorong melaksanakan pendalaman dengan mengumpulkan data fakta serta berkoordinasi dengan Tim Intel Korem 181/PVT untuk mencari kebenaran info tersebut, setelah dilaksanakan pendalaman dan terkumpul data fakta dilapangan tidak ada anggota TNI AD yang berisial TS. Inisial TS ini murni sipil yang bertugas di PT The Capitol Group dengan Jabatan Direktur Operasional PT The Capitol Group. Namun belum ada konfirmasi dari Denpom XVIII-1 Sorong, Kepala Kampung Gisim sudah memberikan pernyataan kepada media Pers bahwa itu adalah oknum TNI AD.

’’Dalam kesempatan ini juga saya berharap kepada masyarakat dan media untuk bijak dalam memberikan laporan dan pemberitaan, Sehingga terjadi keadilan dalam pemberitaan, karena kalau kita salah dalam membuat laporan dan membuat berita ini akan berdampak tidak baik/negatif khususnya kepada Institusi TNI AD yang akan merusak Citra TNI AD di mata masyarakat. Dimana selama ini TNI AD hadir untuk membantu mengatasi kesulitan rakyat sekelilingnya dan bisa memberikan rasa aman terhadap rakyat sesuai dengan 8 Wajib TNI” tutur Kapenrem 181/PVT.

Kepada media yang memberitakan jangan hanya mengambil informasi dari satu pihak tanpa menkonfirmasi terlebih dahulu dengan satuan atau instansi yang terkait sehingga berita yang disampaikan valid dan terjadi keseimbangan dalam pemberitaan. Saya berharap kesalahan pemberitaan ini tidak terjadi lagi dikemudian hari karena kesalahan pemberitaan yg fatal oleh oknum wartawan, ini akan sangat merugikan citra TNI-AD. untuk itu kita harus selalu cerdas dalam bermedia.

Dandenpom XVIII/1 Sorong Letkol Cpm Irianto ditempat terpisah menyampaikan bahwa apa yang menjadi laporan dari bapak-bapak sekalian akan kami tindaklanjuti, Kami akan proses dengan melakukan pendalaman dan mengumpulkan keterangan dari para saksi dan barang bukti. Apabila TS merupakan masyarakat sipil maka proses ini akan kami serahkan kepada pihak Kepolisian. Saya mohon kerjasama kita semua untuk bersabar dalam penyelesaian permasalahan ini agar mendapatkan titik terang” ungkapnya.

Turut hadir Dantim Intel 181/PVT Mayor Inf Arujin, Danramil 1802-06 Klamono Kapten Inf Subisagi, Elson Nauli dan Maxs Soisa (Advokat dari 3 marga yakni marga Gisim, marga Malak dan marga Klawom), Kepala Kampung Gisim Darat Jeremias Gisim, Para awak media.(*/J.Girsang

- Iklan Berita 2 -

Berikan Komentar

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini