JAYAPURA, Monitorpapua.com – Bertempat di Aula Rupattama Polda Papua telah dilaksanakan kegiatan Laporan kesatuan dalam rangka serah terima jabatan Kapolda Papua dari Irjen Pol Drs.Martuani Sormin, M.Si kepada Brigjen Pol Drs. Rudolf Abert Rodja, Sabtu 4 Mei 2019 pukul 10.30 Wit.
Hadir dalam kegiatan yakni Asops Kapolri Irjen Pol Drs. Martuani Sormin, M. Si, Kapolda Papua Brigjen Pol Drs. Rudolf Abert Rodja, Wakapolda Papua Brigjen Pol Drs. Yakobus Marjuki, Irwasda Polda Papua, Pejabat Utama Polda Papua dan Para Kapolres jajaran Polda Papua.
As Ops Kapolri dalam sambutannya mengatakan acara laporan kesatuan adalah memaparkan keseluruhan apa yang kita miliki dan apa yang terjadi di wilayah hukum kita selama satu tahun kepada Pejabat Kapolda yang baru.
Pembangunan 12 Polres jajaran harus standar tempur jangan asal-asalan supaya ada tempat perlindungan yang aman untuk anggota dari serangan KKB. Berkaitan dengan pengadaan rompi harus safty supaya anggota yang melaksanakan tugas khusus di daerah pegunungan terjamin keselamatannya.
Saya selama menjabat sebagai Kapolda Papua melaksanakan beberapa kegiatan terutama di daerah pegunungan. Kita harus perhatikan, berkaitan dengan senjata api yang digunakan oleh anggota juga harus memenuhi standar bisa menjangkau jarak jauh, bisa untuk pertahanan diri. Bilamana ada pengadaan dari Mabes Polri agar diperhatikan senjata yang diterima minimal AK.
Karo Rena Polda Papua dalam kesempatannya menyampaikan laporan kesatuan tentang situasi wilayah Propinsi Papua. Ideologi masyarakat Papua sebagian besar Pancasila akan tetapi ada sebagian masyarakat yang bertentangan dengan Pancasila yakni KKB yang menuntut kemerdekaan papua, pemekaran wilayah di Propinsi Papua merupakan langkah strategis yang diatur dalam undang undang.
Berkaitan dengan pembangunan mako, bangunan rumah dinas, aset tanah dari beberapa mako polres, polsek dan polsubsektor masih ada yang belum memenuhi standar prototype yang ditentukan mabes polri. Dukungan rumah dinas bagi anggota polri khususnya di pedalaman dan pegunungan masih sangat terbatas baru terpenuhi 10%. Peralatan SAR saat ini belum memadai perlu adanya penambahan Kapal patroli type B dalam rangka tugas operasional Pol Air.
Kapolda Papua Brigjen Pol Drs. Rudolf Abert Rodja dalam sambuatannya mengucapkan terima kasih kepada Kapolda yang lama, saya tinggal meneruskan apa yang sudah dilaksanakan Kapolda yang sekarang menjabat sebagai Asops saya memberikan pengalaman dimana bangunan Polda Papua Barat cukup bagus namun ada beberapa bangunan yang baru tapi bisa dikatakan kurang layak. Pimpinan polri sudah mengupayakan memberikan terbaik untuk satuan.
Saya titip kepada Karo rena belanja modal kita cukup besar. Logistik untuk membentuk tim melakukan pengecekan ke Polres-Polres kita terkait dengan pembangunan jangan sampai terbengkalai. (Red-MP/Polda/Arifin P/IWO)