JAYAPURA, Monitorpapua.com – Hasil evaluasi pelaksanaan Operasi Ketupat Matoa tahun 2019 pada tanggal 30 Mei 2019.
Untuk data kasus kecelakaan belum ditemukan jika dibanding tahun 2018 sebanyak 2 kasus kecelakaan sehingga terjadi penurunan kasus kecelakaan sebanyak 2 kasus atau turun -100%.
Dari kasus kecelakaan tersebut korban meninggal dunia pada tahun 2019 belum ditemukan, mengalami penurunan -1 dari tahun 2018 sebanyak 1 orang atau turun -100%.
Korban luka berat tahun 2019 sebanyak belum ditemukan, sedangkan ditahun 2018 sebanyak 2 orang mengalami penurunan 2 orang atau turun -100%. Korban luka ringan ditahun 2019 belum ditemukan.
Sedangkan ditahun 2018 sebanyak 3 orang, turun -3 atau -100% dan untuk kerugian material di tahun 2019 belum ditemukan, sedangkan ditahun 2018 sebesar 12.000.000,- atau -12.000.000 atau -100%.
Untuk data kasus pelanggaran lalu lintas, pada tahun 2019 sebanyak 1 pelanggaran dengan denda tilang, terjadi penurunan sebanyak -27 denda tilang jika dibanding dengan denda tilang ditahun 2018 sebanyak 28 denda tilang atau turun -96%.
Untuk teguran ditahun 2019 sebanyak 174 teguran dibanding tahun 2018 sebanyak 148 teguran, naik 26 teguran atau naik 18%. Kasus pelanggaran sendiri didominasi oleh kendaraan roda 2 yaitu sebanyak 175 kendaraan roda 2 dan para pelaku pelanggaran kebanyakan dari pihak karyawan/swasta yaitu sebnayak 95 orang yang berumur 26-30 tahun.
Langkah penyuluhan atau preemtif juga dilakukan oleh personel yang terlibat Operasi ketupat Matoa tahun 2019 dengan melakukan pemasangan spanduk dan penyuluhan di beberapa sekolah dan komunitas masyarakat. Selain itu langkah pencegahan atau preventif juga dilakukan oleh personel dengan melakukan patroli, pengaturan lalu lintas yang dianggap rawan kemacetan.
Sedangkan data kedatangan maupun keberangkatan penumpang pada Kamis tanggal 30 Juni 2019, di Pelabuhan Laut penumpang yang berangkat sebanyak 1.079 orang dan penumpang kedatangan sebanyak 1.059, untuk di Bandara Udara penumpang keberangkatan sebanyak 6.934 orang dan penumpang yang datang sebanyak 6.325 orang. (HP/Arifin P/IWO)