Monitorpapua.com, Jakarta – Ketua Umum Ikatan Wartawan Online (IWO), Jodhi Yudono mengapresiasi kinerja wartawan yang bergabung dalam organisasi IWO di wilayah seluruh Sumatera Utara dan wilayah Medan, di Jakarta, Minggu (11/3).
“Terimakasih kepada Mei Leandha beserta jajarannya di kepengurusan IWO Sumut dan Erie Prasetyo beserta jajarannya di kepengurusan IWO Medan yang telah mengajari kami semua anggota IWO dalam menyelesaikan persoalan yang menyangkut seorang penulis dan seorang wartawan terkait dugaan pencemaran nama baik Kapolda Sumut, Irjen Pol Paulus Waterpauw yang jadi sorotan publik, ketika personel Polda Sumut menjemput dua orang kru sorotdaerah.com.,” ungkap Jodhi
Dalam kasus ini, kata Ketum IWO, satu orang berinisal LS ditahan oleh Polda Sumut dan Pendiri sorotdaerah.com yakni wartawan berinisial JRTP dimintai keterangan.
“Atas hal tersebut, banyak pihak yang menentang sikap Polda Sumut yang melakukan penahanan terhadap LS,”tegas Jodhi
Namun dengan hikmat kalian memandang kasus ini dengan jernih dan tidak terbawa emosi. Atas upaya kalian itulah, saya Jodhi Yudono, selaku Ketua Umum IWO mengucapkan terimakasih dan memberikan apresiasi tinggi kepada kawan-kawan IWO di Sumatera Utara dan Medan.
“Kalian telah memberi pelajaran kepada kami, betapa menangani persoalan harus dengan kepala dingin dan hati yang jernih sehingga masalah tak tambah keruh dan solusi bisa diraih dengan baik,” ucap Ketua Umum IWO
Dengan demikian, kata Jodhi Yudono, kalian terjauhkan dari jiwa korsa yang membabi-buta, membela tanpa mengetahui penyebab adalah tak lebih dari anak-anak remaja yang asal gebuk, asal geruduk, tanpa menyisakan ruang untuk akal sehat.
Kalian dengan rendah hati membiarkan diri kalian tak seperti tokoh hero yang langsung mengeluarkan pernyataan pers.
Saat saya bertanya kepada Saudari Mei, apa yang akan dia lakukan dalam perkara ini, Ketua IWO Sumut itu katakan “kami akan melakukan pendampingan untuk mediasi Bang,” ujar Mei. Selanjutnya, dengan kepercayaan penuh kepada Mei dan kawan-kawan, saya menyerahkan penyelesaian masalah ini kepada rekan-rekan IWO Sumut dan IWO Medan.
“Saya tahu, bukan perkara gampang bagi Mei dan kawan-kawan saat memilih jalan untuk mendampingi dalam mediasi antara pihak Sorotdaerah.com dan pihak Poldasu ini. Pandangan sebagai organisasi yang lembek pasti akan dialamatkan kepada kita. Tapi saya selaku Ketua Umum IWO selalu menekankan, persoalan kemanusiaan akan menjadi prioritas kita dalam berorganisasi.
Saya tidak bisa membayangkan bagaimana gelisahnya keluarga LS yang telah menjadi tersangka, juga keluarga JRTP yang dibawa ke kantor polisi,” ungkap Jodhi.
“Saya juga tak bisa membayangkan betapa persoalan akan menjadi kian rumit saat kedua belah pihak ngotot dengan kebenarannya masing-masing yang kemudian dikompori oleh pihak luar,”jelasnya.
“Saya tahu, betapa gigihnya Mei dan Erie dalam pendampingan itu, kendati mereka tahu, dua kawan penulis dan wartawan itu bukanlah anggota IWO sepenuhnya,” jelas Ketua.
“Akhirnya, atas jerih payah kawan-kawan IWO Sumut dan Medan, dua kawan itu bisa berkumpul kembali dengan keluarga.
Sekali lagi, selamat untuk kawan-kawan IWO Sumut dan IWO Medan. Terimakasih telah mengambil jalan yang tidak diambil oleh banyak institusi pers saat menghadapi persoalan wartawan, yakni Jalan Kemanusian!,” tegas Ketua Umum IWO. (MP/RLIS)