Sekretaris DPD Partai Golkar Tambrauw, Yeremias Sedik Dicopot Jabatan

585
Sekretaris DPD Partai Golkar Tambrauw, Yeremias Sedik yang Dicopot dari jabatan
- Iklan Berita 1 -

TAMBRAUW, Monitorpapua.com –  Sekretaris DPD Partai Golkar Kabupaten Tambrauw, Yeremias Sedik, S.Ip dicopot dari jabatannya. Yeremias Sedik dinilai telah melakukan penyelewengan terhadap tugas yang telah dipercayakan Partai Golkar.

Hal ini berdasarkan hasil kesepakatan bersama anggota partai pada rapat pleno terbatas, akhir pekan lalu.

Kesepakatan pergantian Sekretaris DPD Partai Golkar Kabupaten Tambrauw tersebut ditandai dengan ketukan palu tiga kali oleh Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Tambruaw, Gabriel Asem, SE.,M.Si usai meminta persetujuan melalui pertanyaan sebanyak tiga kali kepada seluruh anggota Partai Golkar yang hadir dalam pleno tersebut.

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Tambrauw, Gabriel Asem mengaku sangat kecewa dan prihatin dengan sikap dan perilaku yang tidak terpuji oleh Sekretaris DPD Partai Golkar, karena telah melakukan penyelewengan terhadap tugas dan tanggung jawab yang telah dipercayakan kepadanya.

“Jangan sampaikan pengunduran diri, karena tidak ada istilah pengunduran diri, yang ada itu semua anggota dan kader partai setuju bahwa sekretaris harus segera diganti,” tegas Gabriel.

Dikatakannya, kesepakatan pergantian sekretaris ini dinilai sangat perlu dilakukan, karena dikhawatirkan nantinya akan menjadi duri bagi pertumbuhan partai ke depan.

Sementara, Cosmas Baru anggota Partai Golkar menyebutkan ada sejumlah hal yang telah dilakukan Sekretaris DPD Partai Golkar yang dinilai sudah berlawanan dengan etika moral. Ia menyebutkan, sekretaris tidak pernah melakukan rapat evaluasi kinerja dan tidak pernah melakukan bimtek. Kemudian, lanjut dia, pada saat seleksi caleg, tidak pernah bentuk tim seleksi.

Sedangkan masalah gaji anggota dewan 8 orang yang dipotong untuk kas partai selama 5 tahun tidak dimasukan ke kas partai dan biaya untuk saksi dari DPD Partai Golkar Provinsi sebesar Rp 32 juta lebih ke DPD Partai Golkar Kabupaten Tambrauw tidak dibagikan ke saksi, selanjutnya, dana pileg dan pilpres dari DPP Partai Golkar pusat sebesar Rp 100 juta dilenyapkan.

“Ini menjadi cacatan penting dan serius untuk dipertimbangkan oleh Ketua DPD dan pengurus harian Partai Golkar dan ini menjadi bahan evaluasi total, supaya tidak menjadi penghambat bagi perkembangan partai ke depan,” kata Cosmas. (Ren/Gerry/Juju/IWO)

Berikan Komentar

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini